Monday, May 6, 2019


Kesialan yang Sempurna
Oleh: Silvia Destriani



     Makan siang kali ini, aku hanya sendiri. Teman-teman kantor beralasan sudah bawa bekal dari rumah. Maklumlah karena sudah masuk akhir bulan, mereka akan mulai beraksi mengencangkan tali pinggang seperti biasanya.

     Berhubung aku masih bujangan, tak ada istri yang menyiapkan bekal dari rumah, terpaksalah aku langkahkan kaki menuju sebuah rumah makan di ujung jalan.

     Rumah makan ini sederhana, tetapi jika menjelang jam makan siang pengunjung begitu sesak memenuhi segala sudutnya. Aku melangkah lebih cepat agar tak kehabisan kursi kosong.

     Kelezatan menu-menu makanan di sini sudah tak diragukan lagi. Pengunjung pun bebas mengambil lauk pauk dan sayur mayur di bayar di muka dengan bonus nasi gratis. Harga yang dibandrol si empunya sangat ramah di kantong.

     Kali ini aku makan siang dengan sepotong dada ayam bakar, gulai pakis, sambal mangga, dua keping tempe mendoan, dan segelas jus belimbing. Lezatnya makanan membuat peluhku bercucuran. Saat menoleh ke arah jendela, kulihat dua bocah jalanan dengan pakaian kumal menempelkan wajah di kaca.

     Aku tak tega melihat dua bocah itu menelan ludah, kelaparan. Kupanggil mereka untuk masuk dan duduk di mejaku yang masih tersisa dua kursi kosong.

     “Kalian mau makan apa? Ada ayam goreng, ayam bakar, rendang, tempe mendoan, telur balado, dan lain-lain,” ujarku menawarkan pada kedua bocah kakak beradik itu.

     “Terserah Om aja. Apapun kami mau,” jawab salah satu dari mereka, pasrah.

     “Oke, sebentar ya. Tunggu di sini. Om ambilkan dulu,” ujarku lagi sambil berlalu ke arah meja di mana makanan beragam jenis terhampar.

     Tak sampai lima menit, aku segera kembali ke mejaku dengan membawa dua piring nasi berisi lauk pauk lengkap serta dua gelas jus jeruk.

     “Ah, sial!” Dua bocah kumal tadi lenyap entah kemana, bersamaan dengan lenyapnya dompet dan ponselku yang kuletakkan begitu saja di atas meja makan.

Slemburg, 3 April 2019


Silvie's Notes . 2019 Copyright. All rights reserved || Kontak Kami : silvia.destriani@gmail.com.